MITOLOGI GENDRUWO
DALAM MASYARAKAT JAWA
Menurut Poerwadarminto
(1937:143), Gendruwo adalah aran memedi awujud raseksa (sebutan untuk hantu
yang berwujud raksasa). Gendruwo termasuk ke dalam sosok hantu mitologi yang
terkenal dalam kehidupan masyarakat Jawa. Dari berbagai cerita yang dihimpun,
gendruwo berpostur tinggi besar, berbulu lebat, bermata merah, dan berjenis
kelamin pria. Namun walaupun berwujud menyeramkan, Gendruwo memiliki kemampuan
“mancala putra mancala putri”, atau
mampu mengubah wujudnya menjadi sosok wanita cantik ataupun pria yang tampan,
meniru manusia.
Berikut ini akan saya sampaikan
beberapa hal yang aneh tentang gendruwo berdasarkan cerita yang saya himpun.
1.
Gendruwo
dimanfaatkan Sebagai penjaga rumah
Gendruwo dapat
dipelihara sebagai penjaga rumah. Biasanya ditempatkan di tiang penyangga rumah
utama. Apabila ada orang yang berniat jahat, orang tersebut tidak akan bisa
keluar dari rumah tersebut.
2.
Membantu
Mencarikan Uang (Pesugihan)
Selain menunggu
rumah, gendruwo juga menjadi jin yang membantu manusia mengusahakan uang untuk
majikannya. Dari desas-desus yang beredar, gendruwo ini berbahaya karena sering
mencari korban secara acak. Misalnya dengan menciptakan kecelakaan disekitar
rumah.
3. Membantu
Dalang dalam pementasan wayang kulit
Dari berbagai
cerita di masyarakat, banyak dalang yang memanfaatkan gendruwo sebagai makhluk
yang meningkatkan kemampuan pementasannya. Dipercaya dalam cerita masyarakat,
semakin banyak gendruwo yang membantu, maka daang tersebut semakin terkenal dan
laris.
4. Gendruwo
menyukai hubungan seksual dengan wanita
Melalui
kemampuan mengubah wujud, gendruwo biasanya menjelma menjadi sosok pria mirip
suami seseorang untuk mengelabui wanita dalam melancarkan keinginan seksualnya.
5. Keberadaannya
ditandai dengan aroma Singkong Rebus
Masyarakat
mengidentifikasi keberadaan gendruwo dengan terciumnya aroma singkong rebus
yang tercium secara tiba-tiba. Aroma tersebut sangat sedap, tetapi jika terus
dihirup akan berubah menjadi aroma bangkai yang menyengat.
6. Gendruwo
menyukai rokok
Gendruwo sangat
menyukai rokok, sehingga ketika ada orang merokok yang melewati tempat tinggal
gendruwo akan diganggu.
7. Gendruwo
menyukai sate gagak
Terdapat ritual
unik dalam masyarakat Jawa berkaitan dengan Gendruwo. Beberapa masyarakat
mempercayai adanya pertukaran sate gagak dengan nomor judi SDSB (togel). Dari
cerita yang beredar, sate gagak sebelum diserahkan harus diikrarkan untuk
ditukar dengan nomor yang akan keluar ketika undian. Gendruwo tidak akan merebut
sate gagak, tetapi menunggu diserahkan.
Demikian kisah
tentang Gendruwo yang beredar di masyarakat kami, semoga bermanfaat.
*gambar diunduh dari
https://dreadout.wikia.com
*gambar diunduh dari
https://dreadout.wikia.com
No comments:
Post a Comment